Salah satu bisnis yang cukup menjanjikan saat ini adalah ayam geprek, terlebih lagi bila tersedia sambal terasi juga di menunya. Dan memang untuk memulai usaha ayam geprek itu perlu adanya beberapa langkah yang benar agar supaya bisa berjalan dengan baik. Karena namanya bisnis terutama makanan itu memang gampang-gampang susah untuk bisa berhasil dan menghasilkan keuntungan.
Ayam geprek adalah salah satu menu makanan yang memang sempat viral dan juga disukai oleh cukup banyak orang di Indonesia. Oleh karena itulah ini adalah bisnis yang menjanjikan, dan sudah pasti memiliki kemungkinan yang lebih tinggi untuk sukses. Dan pada kesempatan kali ini kami akan bagikan tips untuk memulai usaha ayam geprek dan rincian modal yang dibutuhkan.
Mencari Resep Terbaik
Tips yang pertama yang harus dilakukan saat memulai usaha atau bisnis makanan terutama ayam geprek itu adalah soal resep. Resep adalah kunci dari bisnis makanan itu akan bisa berhasil atau menguntungkan atau akan mendapatkan kegagalan. Oleh karena itulah Anda harus mencari resep yang terbaik terlebih dahulu sebelum Anda bisa memulai bisnis ayam geprek tersebut.
Pencarian resep itu bisa dari diri Anda sendiri, atau Anda mencari resep yang sudah ada lalu Anda kembangkan sendiri. Resep yang Anda buat itu harus memiliki ciri khas tersendiri, agar supaya orang bisa mengingat cita rasa ayam geprek Anda. Kalau Anda mengambil resep orang, maka Anda perlu kembangkan sendiri supaya lebih khas dan tentunya bisa membuat orang tertarik untuk membeli.
Pembuatan resep mungkin harus melalui serangkaian kegagalan terlebih dahulu sampai bisa menemukan yang tepat. Jadi Anda harus bersabar dalam membuat resep ayam geprek milik Anda sendiri, supaya bisa benar-benar menarik termasuk resep sambal terasi.
Memperkirakan Modal Yang Dibutuhkan
Tips yang kedua adalah Anda harus memperkirakan modal yang dibutuhkan dalam membangun bisnis ayam geprek ini. Setiap bisnis itu sudah pasti membutuhkan modal, dan bisnis ayam geprek ini pun sudah pasti membutuhkan modal juga ya. Dan Anda perlu menghitung semua kebutuhan modal agar supaya bisa menjalankan bisnis ayam geprek ini dengan baik dan juga lancar.
Ada beberapa hal yang harus dibeli sebagai modal, dan berikut ini kami akan informasikan mengenai rincian dari modal yang diperlukan.
- Peralatan Masak Dan Juga Makan, harganya itu sekitar 3,5 juta
- Meja dan kursi, biayanya itu sekitar 2,5 juta
- Biaya operasional yang mencakup biaya bahan, listrik, air, gaji pegawai, dan lain sebagainya sekitar 10 juta
- Biaya sewa tempat itu relatif, namun rata-rata mungkin sekitar 1,5 juta
Itu adalah rincian dari modal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis ayam geprek yang totalnya sekitar 17,5 juta. Itu untuk memulai saja ya, belum termasuk biaya promosi, biaya tak terduga dan lain sebagainya. Namun dengan rincian biaya di atas, usaha atau bisnis ayam geprek Anda sudah bisa mulai berjalan dan mencari keuntungan.
Mencari Lokasi Yang Strategis
Tips yang ketiga adalah soal lokasi, lokasi itu sangat menentukan apakah sebuah bisnis itu akan berhasil atau tidak. Bukan soal lokasi yang dekat kota saja, namun harus disesuaikan dengan jenis bisnis dan juga pasar yang mungkin ingin Anda incar. Nah Anda harus mencari dulu lokasi yang strategis untuk usaha ayam geprek yang Anda jalankan tersebut.
Dengan lokasi yang tepat dan strategis, bisnis ayam geprek dengan sambal terasi pun akan bisa berhasil dan mendapatkan banyak keuntungan.
Memanfaatkan Sosial Media
Tips yang keempat adalah dengan memanfaatkan sosial media, ini menjadi salah satu media untuk mengenalkan usaha dan bisnis Anda. Sosial media itu sekarang ini sudah bisa menjangkau jauh lebih luas, sehingga orang pun akan bisa memanfaatkannya untuk bisnis. Pengguna dari sosial media itu sangat banyak, sehingga Anda bisa memanfaatkannya supaya bisa memperkenalkan bisnis Anda ini.
Dengan banyak orang yang mengenal dan kemudian tertarik mencoba, maka bisnis akan bisa jauh lebih cepat berkemban. Tinggal bagaimana rasa dan juga pelayanan yang bisa membuat orang kembali lagi untuk menikmati ayam geprek Anda.
Menganalisa Kompetitor
Tips yang kelima adalah menganalisa kompetitor, bukan untuk menjatuhkan namun untuk mencari pembeda dari mereka. Karena sebuah usaha yang sama persis akan sulit untuk berkembang, Anda harus mencari hal yang khas dari produk Anda. Dengan menganalisa kompetitor, Anda bisa memanfaatkan kelemahannya menjadi kelebihan Anda dan lain sebagainya untuk mengembankan bisnis Anda.
Membuat Promosi Menarik
Tips yang terakhir adalah dengan membuat promosi yang menarik, dan strategi promosi itu sekarang bisa sangat beragam ya. Anda bisa memakai promo diskon, atau mungkin paket, atau mungkin gratis produk tertentu seperti sambal terasi misalnya.